METODE PENDIDIKAN NABI MUHAMMAD SAW DALAM MENYIKAPI KESALAHAN ORANG LAIN DALAM PERSPEKTIF SYEKH MUHAMMAD SHALIH AL-MUNAJJID (STUDI KITAB AL-ASALIB AN-NABAWIYYAH FI AL-TA'AMUL MA'A AKHTHA'AN-NAS)
DOI:
https://doi.org/10.62026/j.v2i1.38Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk memilih metode yang tepat dalam meluruskan kesalahan orang lain menjadi lebih efektif, efisien dan lebih mudah dipahami khususnya di dalam ruang lingkup pendidikan, yaitu kepada peserta didik. Dengan demikian, peserta didik akan lebih mudah menerima nasihat dan termotivasi dalam mengikuti proses pembelajaran karena metode tersebut menjadikan penyampaian materi lebih menarik dan bagus. Seorang guru perlu mengetahui metode dalam menyampaikan kebenaran dalam pembelajaran, agar tujuan dapat tercapai. Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan dengan menggunakan model pengumpulan data interaktif dan data dikumpulkan dari sumber primer dan sekunder. Hasil penelitian ini menunjukkan, bahwa metode Nabi Muhamamad SAW dalam menyikapi kesalahan orang lain dalam perspektif Syekh Muhammad Shalih Al-Munajjid terdiri dari dari 38 metode dalam menyikapi kesalahan orang lain. 38 metode ini jika disederhanakan dan disesuaikan dengan metode yang sudah dikenal di Indonesia,menjadi 6 metode yaitu metode nasihat, diskusi dan Tanya jawab, kisah, targib dan tarhib, perumpamaan dan keteladanan serta nilai-nilai Pendidikan Agama Islam yang terkandung pada metode Nabi Muhamamad SAW dalam Menyikapi Kesalahan Orang Lain dalam Perspektif Syekh Muhammad Shalih Al-Munajjid terdiri dari nilai pendikan aqidah atau tauhid, ahlak dan ibadah.
Kata Kunci: Metode Pendidikan Nabi Muhammad SAW, Menyikapi Kesalahan Orang Lain, Syekh Muhammad Shalih Al-Munajjid, Kitab Al-Asalib An-Nabawiyyah Fi Al-Ta'amul Ma'a Akhtha'an-Nas